Rabu, 07 Oktober 2009

SAMPAH KERING JADI DUIT, HASTAKARYANYA JADI JAWARA

       Semboyan 3R yang merupakan kependekan dari Reuse, Recycle dan Reproduction sangat melekat disetiap benak warga RTo6/RW08. Aplikasi pertama dari semboyan 3R ini adalah sebagai berikut :

Reuse, tindakan warga untuk menggunakan kembali sampah kering yang masih layak untuk digunakan kembali jika ada kerusakan atau cacat kecil diperbaiki kemudian digunakan kembali.

Recycle, tindakan warga untuk memanfaatkan kembali dengan mengalih fungsinya dalam bentuk karya lain yang lebih bermanfaat tanpa merubah bentuk aslinya.

Reproduction, tindakan warga untuk memanfaatkan kembali sampah sebagai bahan mentah menjadi sebuah barang baru yang lebih bermanfaat contohnya mengolah buah rosela menjadi sirup, mengolah pupus pohon asam menjadi sinom.

      Kader lingkungan atau dijuluki  "team CERIA", Ibu-ibu yang berjumlah 13 orang ini menganjurkan untuk memilah sampah kering menjadi 2 kategori sebagai berikut :
Sampah bekas non 3R,
Sampah jenis ini langsung dijual ke pengepul sampah, uang hasil penjualan dikelola untuk dibelikan abate, pupuk dan buku-buku tettang komposter dan bunga yang ditata apik di taman baca karang taruna.
Sampah 3R,
Keterampilan yang didasari kesabaran menghasilkan karya-karya yang unggul, bahkan beberapa jenis karya seperti gambar dalam tulisan ini telah meraih juara tingkat RW. Kedepan karya-karya ini selain menjadi acuan pengembangan hasta karya dilingkungan akan dikembangkan menjadi jujukan wisata hastakarya lokal, nasional maupun internasinal.
      








Tas Gelansing desain warga jadi alat pemungut sampah kering
        Untuk memungut dan mengumpulkan sampah kering warga mendesain tas yang terbuat dari gelangsing bekas kemudian dikumpulkan untuk dijahit, ongkos jahitnya hanya Rp. 1000,- dibayar tunai.
         Setiap rumah tangga (KK) saat ini berjumlah 76 KK mempunyai sebuah tas indah dan penuh manfaat ini. Hasil penjualan akan dibukukan oleh ibu-ibu dasawisma. Hasil penjualan sampah antara lain dimanfaatkan untuk berbagai keperluan sebagai berikut :
         1. Pembelian pupuk dan buku-buku mengenai cara bercocok tanam bunga dan
             cara merawatnya.
         2. Pembelian bubuk abate, pembunuh jentik-jentik.
         3. Pembelian tanaman hias dan penghijauan.
         4. Dan lain-lain.   
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar